Mencari lowongan pekerjaan di Internet adalah hal yang wajar dilakukan setiap orang saat ini terlebih dengan semakin minimnya informasi pekerjaan yang bisa di dapatkan setiap orang.
Dengan menggunakan Internet, orang yang sedang mencari Lowongan Pekerjaan Terupdate akan semakin mudah mulai dari tentang persyaratannya hingga pada lokasi dan tempat lowongan pekerjaan tersebut.
Meskipun begitu, namun apakah informasi tentang lowongan pekerjaan yang tersaji di internet tersebut sudah aman? hal tersebut masihlah simpang siur terlebih jika di dalam informasi tersebut berisikan nilai nominal uang yang harus dikirim sebelum melamar pekerjaan.
Jika hal tersebut terjadi Anda pun harus berhati-hati dalam memilih pekerjaan tersebut karena dapat dipastikan informasi tersebut tidak valid dan di dalamnya berisikan tindakan penipuan.
Aman atau tidaknya sebuah informasi yang di dapat dari dunia maya bergantung kepada ketepatan si pengguna dalam memilih sumber informasi tersebut. Agar lebih berhati-hati, berikut tips serta cara aman mencari informasi lowongan pekerjaan di Internet.
1. Memlilih website yang resmi dan terpercaya
Website resmi sebuah perusahaan adalah sumber informasi tepat yang untuk sebuah lowongan pekerjaan. Cobalah anda membuka website perusahaan tujuan saat Anda ingin melamar dan coba melihat dengan seksama apakah tersedia menu career dalam website tersebut.
Selain itu perhatikan alamat sitsu web tersebut, biasanya perusahaan yang sudah bonafit menggunakan alamat domain dengan ekstensi .co.id yang didaftarkan secara resmi. Situs web dengan alamat .blogspot, wordpress, .webs dan sebagianya janganlah terlalu dipercaya jika dalam laman tersebut dimuat informasi perusahaan termasuk informasi lowongan kerja.
2. Alamat kontak tidak wajar
Wajarkah jika sebuah perusahaan sekelas Pertamina, Telkom, PLN atau lainnya menggunakan alamat email gratis dan tidak berbayar seperti yahoo.com atau gmail? Tentu saja tidak, karena biasanya perusahaan-perusahaan yang sudah besar akan menggunakan nama PT nya sebagai bagian daripada email.
Jika Anda berniat melamar ke perusahaan yang sudah memiliki kreadibilitas, pastikan nama email tersebut sudah valid dan jelas, karena apabila menggunakan jasa email geratis, bisa dikatakan lowongan tersebut palsu.
3. Jangan tertipu dengan situs MLM, refferal serta skema piramid
Penipuan berkedok skema Piramid dan sebagainya bukan saja berlaku di dunia nyata saja namun juga di dunia maya. Multi Level Marketing atau MLM serta bisnis yang menguntungkan satu pihak kerap mencari para pencari lowongan pekerjaan dan mereka berniat merekrutnya sebagai bagian dari bisnis tersebut.
Biasanya ketika mereka telah menemukan target, para pencari lowongan pekerjaan akan di iming-imingi keuntungan yang sangat tinggi dengan pendapatan yang lumayan. Jika sudah begitu, si pencari kerja akan di ajak bergabung dengan membayar beberapa nominal tertentu.
Selanjutnya Anda diwajibkan mengajak orang lain, serta diwajibkan menjual produk tertentu dengan harga yang tidak wajar serta penipuan. Hal ini sangat merugikan karena selain membuang waktu, kita dijadikan sales dengan cara dibodohi dan ditipu. Jadi waspadalah terhadap bisnis seperti ini.
4. Berhati-hatilah terhadap info dari sosial media
Sosial media sudah menjadi salah satu bagian dalam kehidupan dewasa ini. Selain digunakan sebagai media komunikasi, media sosial juga sering dimanfaatkan oleh para penipu untuk mencari korban yang sedang mencari pekerjaan.
Dalam sosial media, para penipu akan menggunakan akun palsu dan memberikan informasi terkait sebuah pekerjaan yang sedang di tawarkan. Dengan banyaknya resspon dan tingkat pendapatan yang cukup tinggi, tidak sedikit orang yang tertipu dan justru nantinya mereka merasa terbohongi karena akan dimintai sejumlah uang sebagai pendaftaran.
Sebagai orang yang sering menggunakan Facebook atau Twitter, Anda sebaiknya berhati-hati terhadap penipuan berkedok melalui media sosial tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar