Penyelidikan mengenai kota tua di China ternyata sudah ditemukan, para arkeolog menyebutkan jika mereka sudah menembukan banyak puing-puing serta reruntuhan kota kuna yang luasnya 4 KM persegi di bagian Barat Laut China.
Di Provinsi Shaanxi inilah kota tua itu ditemukan, menurut para arkeolog kota ini berasal dari zaman neolitik yang merupakan zaman terbesar di antara jenis zaman di China.
Lebih dari 38 Arkeolog sudah meneliti kota tua itu dan kesimpulan tersebut baru di utarakan, reruntuhan Shimao ini di perkirakan sudah berusia sekitar 4.000 tahun.
Menurut seorang kepala arkeolog di China Zhang Zhongpei menyebutkan bahwa "kota ini memiliki dinding batu yang sangat menakjubkan dan kami juga telah menggali banyak untnuk mengetahui isi dari kota ini dan sejumlah batu giok yang ada di sini di ukir, ini merupakan kota tersebut sangat penting bagi peradaban awal di China."
Sebelumnya juga reruntuhan Shimao sudah ditemukan pada tahun 1976 namun masih berukuran kota yang kecil, petugas arkeologi lokal pun melakukan sebuah survei dan menyelidiki kota itu dan alhasil para arkeolog menemukan dinding kota yang lain.
Saat kota itu ditemukan, kota itu memiliki 2 struktur yakni di dalam dan juga diluar. Tembok yang mengelilingi kota ini cukup luas sementara dindingnya merentang seluas 4,25 KM persegi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar